Advertisements
Day 5
Seperti hari-hari sebelumnya, saya mengunakan pagi hari untuk menyebar kebahagiaan kepada anak-anak dilingkungan sekitar dengan senam pagi. Selanjutnya saya pergi ke MTS untuk menyebar undangan acaraa penyuluhan yang akan diadakan hari rabu nanti, ternyata MTS dilingkungan kami yang merupakan MTS satu-satunya di desa ini hanya memiliki 8 murid saja. Ini menjadi problem tersendiri yang membuat hati nurani saya dan teman-teman tergerak. MTS ini sendiri dimiliki oleh mantan sekdes yang juga alumni UIN tahun 2005 yaitu pak Rifai, saya dan teman-teman anggap beliau adalah pembimbing kami disini. Problem lainnya perangkat desa sulit sekali ditemui, maka dari itu saya dan teman-teman beruntung bertemu dengan pak Rifa'i yang membantu pergerakan kita disini. Disini saya dan teman-teman mulai merancang kegiatan pengadaan, mulai mencari lokasi yang pas untuk pengadaan yang rencananya adalah membenarkan lapangan dan membangun bak pembakaran sampah, memang sampah disini berserakan dimana-mana disekitar sawah tetapi tidak ada pergerakan dari masyarakat sendiri akan sadar hal itu. Karena mereka sibuk ke gunung dan di sawah.
Day 6
Sebagian besar refreshing ke pabangbon untuk menjalin silaturahmi antara kita. Hanya saya saja yang tidak ikut karena harus menjaga rumah singgah. Malamnya kami bertemu dengan tokoh pemuda setempat untuk membicarakan pengadaan. Saya dan teman-teman ingin meminta bantuan untuk menggerakan warga kerja bakti nantinya. Karena kita sadar kita tidak mampu sendirian. Saya dan teman-teman bertemu A ' Dayak biar bisa dibantu untuk menggerakan warga. Rencana ini bak gayung bersambut, malam jumat akan dibicarakan dengan warga perihal hal ini. Insya Allah akan terlaksana.
Day 7
Menjelang penyuluhan, kita menyebar undangan ke setiap RW untuk sosialisasi keberadaan kita dan acara penyuluhan anti narkoba ini. Alhamdulillah 13 RW telah saya dan teman-teman sambangi , sampai terujung desa di kampung wangoon dan parempeng yang medannya terbilang sangat sulit ditempuh karena diatas bukit yang tinggi dan tak bisa naik motor. Seru juga mendengarkan cerita warga desa ini. Sampai kita ditawari liwetan dan belajar mengolah emas. Asiknya ramahnya warga desa pangkal jaya ini.
Artikel Terkait
Advertisements
Title : Laporan KKN Individu UIN Jakarta
Description : Day 5 Seperti hari-hari sebelumnya, saya mengunakan pagi hari untuk menyebar kebahagiaan kepada anak-anak dilingkungan sekitar dengan sena...
Description : Day 5 Seperti hari-hari sebelumnya, saya mengunakan pagi hari untuk menyebar kebahagiaan kepada anak-anak dilingkungan sekitar dengan sena...
0 Response to "Laporan KKN Individu UIN Jakarta"
Post a Comment